Jakarta, MediaMe.Id. Menteri BUMN Erick Thohir menyambut baik kolaborasi 7 BUMN ekosistem Pariwisata dan Pendukung dengan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai langkah tepat untuk merumuskan program-program strategis dalam pengembangan pariwisata ungkapnya 10 – 03
Selanjutnya, Erick Thohir mengatakan langkah ini merupakan inisiatif yang baik sesuai Key Performance Indicators (KPI) yang diberikan kepada para direksi dan komisaris BUMN tersebut, terangnya.
Lebih jauh Menteri BUMN ini meyampaikan, “Salah satu fungsi BUMN adalah sebagai agent of development sehingga memiliki peranan penting di dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional [PEN]”,terangnya.
Lanjut Erick, Tujuh BUMN ini berkolaborasi untuk menjadi motor penggerak agar sektor pariwisata kembali meningkat dan memberikan dampak positif bagi pelaku usaha lainnya,” harapnya.
BUMN yang menandatangani MoU tersebut yaitu, PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai operator bandara, PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai operator bandara, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebagai operator maskapai Garuda Indonesia dan Citilink Indonesia, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC sebagai pengembang dan pengelola kawasan pariwisata.
PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (Persero) selaku pengelola Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, PT Hotel Indonesia Indonesia Natour (Persero) yang merupakan travel management dan operator jaringan hotel, serta PT Sarinah (Persero) yang memiliki bidang usaha ritel, properti, ekspor, impor dan distribusi, pungkasnya. (ME. Red)