Lombok Tengah, MediaMe.id – Jajaran TNI dalam hal ini Kodim 1620/Lombok Tengah sebagai Komando Kewilayahan siap mengamankan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Lombok Tengah tahun 2020 agar bisa berjalan dengan sukses tanpa halangan bekerjasama dengan stake holder yang ada didaerah.
Hal ini diungkapkan Kepala Staf Kodim 1620/Loteng Mayor Infanteri Dian Aksmiyandita saat menghadiri kegiatan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Pam tahapan Pilkada 2020 Kabupaten Lombok Tengah, di Alun-alun Tastura Praya, Selasa (23/09/2020).
Kepala Staf Kodim 1620/Loteng Mayor Infanteri Dian Aksmiyandita mengatakan untuk pelaksanaan Pilkada tahun 2020 di Kabupaten Lombok Tengah telah meningkatkan koordinasi dengan stake holder terkait seperti pihak Polri, Pemda, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu, Tim Sukses dan pihak lainnya yang terlibat dalam pelaksanaan Pilkada.
“Ini sesuai dengan ketetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui Peraturan KPU nomor 15 tahun 2019 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pilkada Serentak tahun 2020,” terang Mayor Infanteri Dian.
Untuk tahapan yang saat ini sedang berlangsung, kata Mayor Dian ada 110 orang personel Kodim 1620/Loteng sudah di BKO-kan ke Polres Loteng dalam rangka pelaksanakan pengamanan penetapan Calon Kepala Daerah Kabupaten Loteng tahun 2020.
“Ya untuk tahapan ini ada 110 orang personil yang dilibatkan dalam pengamanan dan itu BKO Polres Loteng,” jelasnya.
Ia mengajak semua lapisan masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan, jangan sampai menyebabkan terjadinya pertikaian dan perpecahan yang pada akhirnya merugikan masyarakat sendiri.
“Mari Kita ciptakan suasana yang kondusif, sejuk dan damai serta sambut perhelatan ini dengan gembira, sehingga melahirkan para pemimpin daerah yang amanah dan dapat memajukan daerah serta mensejahterakan masyarakat kedepan,” tutupnya.
Sementara Kapolres Loteng AKBP Esty Setya Nugroho, S.I.K mengatakan untuk pengamanan Pilkada Loteng tahun 2020 melibatkan personel sebanyak 1300 dari TNI, Polri dan Pemda Loteng seperti Pol PP dimana pelaksanaan pengamanan nantinya akan tersebar dibeberapa kecamatan di seluruh Kabupaten Lombok Tengah.
“Jumlah 1300 personel tersebut, termasuk pengamanan pada saat kampanye dan pencoblosan di masing-masing TPS yang jumlahnya 2032 TPS dan juga nantinya akan ada personel cadangan Brimob Polda NTB yang akan memback up pengamanan dimasing-masing kecamatan mengantisipasi adanya konflik,” jelasnya.
Selain itu Kapolres Loteng AKBP Esty Setya Nugroho menghimbau kepada semua pasangan calon, Tim pemenangan dan simpatisan pasangan calon yang berkompetisi pada Pilkada saat ini, agar mematuhi protokol kesehatan covid-19 dengan tidak melakukan kegiatan yang menyebabkan kerumunan massa baik itu pada saat kampanye maupun kegiatan selama tahapan pilkada berlangsung.
“Saya sudah berkoordinasi dengan KPU Loteng agar menyiapkan fasilitas kelengkapan protokol kesehatan covid-19 selama pilkada berlangsung, termasuk kegiatan besok (Rabu.red) pengambilan nomor urut dilaksanakan dengan hanya dihadiri pasangan calon, perwakilan partai pendukung dan Ketua Tim pemenangan, selain dari itu tidak diperkenankan hadir,” pungkasnya.(ME.red)
