Lombok Tengah, mediame.id – Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara, menginstruksi kepada seluruh prajurit jajarannya untuk melaksanakan aksi bersih masal di Pasar Renteng dari segala macam bentuk sampah dan selokan maupun got yang mampet akibat tumpukan sampah tak bertuan.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kebersihan dan kenyamanan lingkungan untuk mencegah adanya banjir di musim penghujan di sekitar area pasar renteng, baik itu got yang tersumbat oleh sampah maupun sampah sampah tak bertuan yang tak terurus.
“Pasar Renteng ini adalah salah satu pusat aktivitas ekonomi masyarakat di Lombok Tengah, menjadi fokus utama dalam aksi bersih bersih masal dalam mendukung kebersihan lingkungan demi kesejahteraan bersama,” ujar Dandim usai bersih bersih di pasar renteng, Rabu (6/12/2023).
Aksi bersih masal adalah wujud nyata kepedulian TNI Kodim 1620/Loteng terhadap lingkungan sekitar, terlebih di area pasar renteng untuk bersama-sama membersihkan dan menjaga kebersihan agar tetap menjadi tempat yang nyaman dan bersih untuk bertransaksi bagi masyarakat baik pedagang maupun pembeli.
Kegiatan tersebut melibatkan 100 prajurit bersama-sama dengan aparat terkait, Polri, BPBD, UPT, Pol PP, TAC dan pemerintah kecamatan serta aksi peduli lingkungan dan juga masyarakat setempat untuk membersihkan area pasar, memunguti sampah, membersihkan tanaman liar di area parkir dan juga selokan maupun got got yang tersumbat.
“Pasar Renteng yang semula tampak kusam dan kurang terurus, kini berubah menjadi tempat yang bersih dan rapi setelah aksi bersih masal kita laksanakan bersama sama,” ucap Dandim.
Selain itu masyarakat setempat maupun para pedagang juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif TNI AD Kodim 1620/Loteng atas aksi peduli dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat serta nyaman.
Salah satu pedang kopi Karnawati mengungkapkan, aksi bersih masal yang di lakukan Kodim 1620/Loteng di Pasar Renteng adalah hal yang sangat positif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kerena kami selaku pedagang sangat senang dan berharap agar kegiatan seperti ini bisa dilakukan setiap seminggu sekali,” ucap Karnawati.
Semoga ini juga menjadi contoh bagi kami masyarakat untuk ikut serta aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, sebagai salah satu aksi untuk mencegah datangnya bencana.
“Dengan adanya kesadaran bersama, diharapkan lingkungan pasar yang bersih dan sehat dapat menjadi bagian dari gaya hidup dan bertransaksi ekonomi bagi kami masyarakat Lombok Tengah,” tandasnya.(Me.red)