Lombok Tengah, MediaMe.id – Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat H. Suhaili FT. SH. MH, mengatakan semua lahan untuk pembangunan Sirkuit MotoGP telah tuntas dengan melalui serangkaian prosedur yang sesuai dengan mekanisme yang ditetapkan pemerintah pusat dan memastikan tidak ada warganya yang terzolimi tegasnya, Kamis 28 – 05 usai kunjungan Gubernur NTB ke Lombok Tengah.
Selanjutnya Bupati Lombok Tengah dua periode ini mengatakan tidak ada warganya yang tidak mau menjual tanahnya tetapi mereka maunya ada yang tukar guling dengan tanah lain dan ada juga yang maunya lebih tinggi dari nilai yang telah di sepakati, ini yang terjadi, termasuk di lahan encleve yang 4 H tersebut dan langkah pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah adalah memberikan kesempatan kepada warga untuk menyelesaikan di pengadilan Tata Usaha Negara.
“Saya jelaskan kembali bahwa tidak ada warga Loteng yang tidak setuju pembangunan MotoGP, dan semuanya mendukung ini harus di bedakan,” jelasnya.
Selain itu, untuk lahan ring dua telah masuk dan tidak ada persoalan termasuk jalan dari Bandara ke Tegung serta Rumah Sakit tidak ada persoalan, tinggal infrastruktur saja.
“Sirkuit MotoGP dipastikan tidak ada terkendala lahan dan telah sesuai prosedur.
“Saya berharap Ajang Balap MotoGP ini akan mampu membangkitkan perekonomian daerah dan bangsa Indonesia,” tutupnya. (ME.1)