Daerah  

Update Covid-19 NTB : 17 Orang Sembuh, 2 Kasus Baru

Mataram, MediaMe.id – Trend peningkatan pasien sembuh di NTB sudah terlihat signifikan walaupun saat ini masih ada tambahan dua kasus baru yang terkonfirmasi Tim Gugus Tugas Covid-19 NTB per tanggal 15 Mei 2020.

Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Covid-9 NTB, HL Gita Ariyadi mengatakan bahwa Laboratorium RSUD Provinsi NTB dan Laboratorium RS Unram telah periksa 113 sampel dengan hasil 106 negatif, 5 (lima) sampel positif ulang, dan 2 (dua) sampel kasus baru positif Covid-19.

Adapaun 2 positif kasus baru yakni pasien nomor 357, NM, (34) perempuan, usia 34 tahun, penduduk Desa Jagaraga, Kecamatan Kuripan, Lombok Barat. Tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit dan tidak pernah kontak dengan orang sakit Covid-19. Pasien nomor 358, S, (52) perempuan, Babakan, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit dan tidak pernah kontak dengan orang sakit Covid-19.

“Dengan adanya tambahan 2 (dua) kasus baru terkonfirmasi positif, 17 tambahan sembuh baru, dan tidak ada kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di NTB sebanyak 358 orang, rincian 200 orang sudah sembuh, 7 (tujuh) meninggal dunia, serta 158 orang masih positif dan dalam keadaan baik,” kata dia.

Untuk mencegah penularan dan deteksi dini penularan Covid-19, petugas kesehatan tetap melakukan Contact Tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan yang terkonfirmasi positif.

Sekda Provinsi NTB itu memaparkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 839 orang dengan perincian 435 orang (52%) PDP masih dalam pengawasan, 404 orang (48%) PDP selesai pengawasan/sembuh, dan 16 orang PDP meninggal.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya 5.302 orang, terdiri dari 346 orang (7%) masih dalam pemantauan dan 4.956 orang (93%) selesai pemantauan.

Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yaitu orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 4.870 orang, terdiri dari 2.041 orang (42%) masih dalam pemantauan dan 2.829 orang (58%) selesai pemantauan.

Sedangkan Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 57.080 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 4.685 orang (8%), dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 52.395 orang (92%).

“Dengan semakin banyaknya pasien Covid-19 yang sembuh, maka Laju Kesembuhan Kasus Indeks NTB sebesar 55,9%. Angka ini jauh lebih tinggi daripada angka Laju Kesembuhan Indeks Nasional yang hanya 22%. Untuk Angka Laju Fatalitas Kasus Indeks NTB juga jauh lebih rendah sebesar 1,95% dibandingkan Angka Laju Fatalitas Kasus Indeks Nasional sebesar 6,5%. Kita bersyukur dengan peningkatan trend kesembuhan ini. Namun hal ini tidak boleh membuat kita lengah dan mengendurkan kewaspadaan bersama mencegah penularan Covid-19,” ujarnya.

Pada periode Mei hingga Juni 2020, sejumlah 4.202 PMI (Pekerja Migran Indonesia) asal Provinsi NTB diperkirakan akan kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan kontrak kerjanya di 13 negara penempatan.

Mengantisipasi kepulangan para PMI di tengah kondisi pandemi ini, UPT BP2MI Wilayah Mataram – NTB telah menerapkan protokol pelayanan kepulangan PMI disetiap pintu masuk atau debarkasi dengan bersinergi dengan KKP Kelas II Mataram, Satgas Pencegahan COVID-19 Pemda, KP3 area debarkasi, Dinas Perhubungan Provinsi NTB, Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Badan Kesatuan Bangsa dan Poldagri Provinsi NTB, Disnakertrans Provinsi NTB dan Disnaker kab/kota.

“Terima kasih kepada masyarakat yang telah tetap disiplin menerapkan protokol pencegahan Covid-19, mengikuti seluruh anjuran dan himbauan pemerintah, tetap tinggal di rumah, memakai masker jika keluar rumah dan menghindari kerumunan, physical distancing minimal dua meter, serta selalu mencuci tangan dengan sabun di air mengalir,” tutupnya (ME.red)