Lombok Timur, MediaMe.id – Kabupaten Lombok Timur tercatat 41 Desa yang baru menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa (DD), hal ini dijelaskan oleh kepala bidang (Kabid) pengelolaan keuangan dan kekayaan desa (PKKD) pada Dinas PMD Lotim, Hj. Martaniati, Rabu (14/05/2020).
Ia mengatakan bahwa dari 254 desa yang ada di Lotim, baru 41 Desa yang diketahui sudah menyalurkan bantuan itu ke masyarakat.
“41 desa yang sudah melakukan pembagian BLT DD itu diketahui berdasarkan laporan yang masuk per 12 Mei 2020,” ungkapnya.
Selain itu ia menyadari jumlah desa yang sudah mendistribusikan BLT DD masih sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah seluruh desa yang ada di Lotim.
Menurutnya, itu adalah hal yang wajar mengingat waktunya yang mendadak dengan banyaknya syarat administrasi yang harus dilengkapi”
“Desa bisa mencairkan anggaran untuk BLT setelah mereka melakukan perubahan APBDes, maka wajar proses distribusi menjadi terlambat” tuturnya.
Martaniati mengaku bahwa ada juga desa yang mengajukan pencairan ADD triwulan kedua untuk menutupi anggaran BLT yang kosong pada tahap pertama.
Pasalnya, Pemerintah berjanji akan mendistribusikan BLT DD itu dari bulan April sampai Juni, tapi faktanya, tidak semua desa bisa melakukan itu karena anggarannya habis oleh Progam yang sudah berjalan sehingga, penyaluran tahap pertama dimulai pada bulan Mei.
Beda halnya dengan desa yang memilki sisa anggaran, yang nilainya mencukupi alokasi BLT DD bisa langsung melakukan distribusi di bulan April lalu.
Terhadap permintaan itu, Martaniati mengatakan harus menunggu untuk diproses dulu secara online melalui aplikasi OM SPAN (Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara).
Ia menjelaskan bahwa OM SPAN merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk memantau setiap transaksi dalam Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN).
“Sistem itu juga menyajikan informasi sesuai kebutuhan yang diakses melalui jaringan yang berbasis website,” tutupnya (ME.red)