Foto : ilustrasi
Lombok Tengah MediaMe.id – Salah seorang Warga Negara Asing berkebangsaan India, Mr. Panda meninggal dunia di salah satu Hotel di Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Tim MediaMe.id dari beberapa sumber, bahwa
sebelum meninggal dunia Mr Panda, sempat kejang kejang, diduga banyak mengkomsumsi Miras yang disimpan di kamar korban.
Rasa kekhawatiran terhadap WNA asal India itu terpapar Virus Corona atau Covid-19 maka salah satu staf hotel, L. Angga menuju ke front office, untuk melaporkan kejadian yang menimpa Mr Panda.
Selanjutnya pihak hotel memanggil 5 orang dari PT. Mutif (Mandalika Urban and tourizem infrastruktur projeck) yang menginap dekat mereka dan 5 orang rekan mereka dari PT Mutif bergegas ke kamar Mr Panda bersama tim kesehatan hotel mengecek kesehatan Mr. Panda dan melaporkan ke Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Lombok Tengah yang bertugas di Hotel Illira Lite.
Setelah mendapat laporan dari pihak hotel Illira Lite, Tim Satgas Covid-19 datang dengan mengenakan pakaian Alat Perlindungan Diri (APD) Standar Covid-19 dan langsung memberikan pertolongan kepada WNA India itu. Namun Nyawa WNA India itu tidak dapat diselamatkan, dan Tim Medis pun langsung mengevakuasi Jasad WNA India itu ke Ruang Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya, Lombok Tengah.
Meninggalnya WNA India yang bekerja sebagai Konsultant di proyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) The Mandalika di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah di Illirate Hotel itu dibenarkan oleh Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah yang juga Sekretaris Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lombok Tengah, Murdi AP, Senin (04/5/2020).
Informasi dari pihak Management Hotel kata Murdi, WNA India itu sering mengkonsumsi Minuman Keras (Miras) dan didalam kamar hotel tempatnya menginap ditemukan banyak Miras.
”Dikamarnya banyak diketemukan minuman keras. Menurut keterangan pihak Manajemen hotel, orangnya (WNA India) suka mabuk. Dan Jenazah WNA India itu sudah dievakuasi ke RSUD Praya,”ucapnya
Untuk mengetahui penyebab kematian WNA India itu, lanjut Murdi, masih menunggu hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan Penyelidikan dari pihak Kepolisian Polres Lombok Tengah.
”Penyebab detailnya, kita tunggu hasil investigasi pihak Kepolisian,” ujarnya.(ME.1)