Tingkatkan Sistem Pembelajaran Poltekpar Lombok Terapkan Teaching Industry untuk

  • Share

 

 

Lombok Tengah, mediame.id – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, telah memulai penerapan Teaching Industry (TI ) sejak tahun ini, sebagai langkah inovatif dalam memperkaya sistem pembelajaran.

Direktur Poltekpar Lombok, DR. Ali Muhtasom menjelaskan, Teaching Industry adalah elemen integral dari sistem pembelajaran holistic dan integratif. Ini menciptakan hubungan yang erat dengan elemen dan subsistem lainnya, mendorong interaksi dan interkoneksi yang kuat.

” TI di Politeknik Pariwisata Lombok dibagi menjadi empat kelompok, yakni Teaching Industry Hotel, Teaching Industry Tour and Travel, Teaching Industry Konsultan, dan Teaching Industry MICE/EO,” Ucap DR.Ali, Jumat (28/01)

Lebih lanjut Dia menjelaskan, Dua Teaching Industry saat ini yang sudah beroperasi, yakni de Balen Soultan Hotel dan Pesilak Tour and Travel, melibatkan proses tahapannya yang mencakup pembentukan Unit Khusus Pengelola Teaching Industry, penempatan staf berkualitas, dan pembangunan ekosistem yang melibatkan seluruh civitas akademika.

Tidak hanya itu, Perencanaan kurikulum menjadi kunci, memastikan apa yang diajarkan di Laboratorium Program Studi/Teaching Factory sesuai dengan praktik di Teaching Industr dan industri sesungguhnya. Standard Operating Procedure (SOP) dikembangkan oleh dosen bersama mitra industri untuk memastikan konsistensi.

Dalam proses pembelajaran terintegrasi, mahasiswa diberikan tanggung jawab untuk berperan di Teaching Industry sesuai dengan tingkat kompetensinya. Dosen berperan sebagai “Teacher on Duty” yang melakukan supervisi dan transfer pengetahuan.

“Praktisi industri diundang untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dan memastikan operasional sesuai standar industri,” katanya.

Selain itu, Program School Break Volunteering memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di de Balen Soultan Hotel dan Pesilak Tour and Travel selama liburan. Evaluasi terus-menerus dilakukan terhadap mahasiswa dan program Teaching Industry untuk memastikan keberlanjutan dan peningkatan.

Menurut Dr. Ali, manfaat bagi mahasiswa yang terlibat aktif dalam Teaching Industry sangat signifikan.

“Mereka dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan bidang studinya, membuka peluang karir yang lebih baik, dan membangun jaringan profesional yang luas,” jelasnya.

Program Teaching Industry ini menjadi strategi unggulan di Poltekpar Lombok yang membedakan dengan perguruan tinggi yang sudah ada.(ME.red)

  • Share