Lombok Tengah, MediaMe.id – Setelah menjalani Swab kedua dengan hasil Negatif dari Virus Covid-19 sebanyak 63 ODP eks Gowa akhirnya bisa pulang kerumah mereka masing–masing setelah menjalani Karantina selama 14 hari di salah satu Hotel di Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah yang disiapkan oleh Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid-19 Lombok Tengah.
63 ODP eks Klaster Gowa itu dilepas langsung oleh Bupati Lombok Tengah, H. Moh Suhaili FT, SH dihalaman Mapolres Lombok Tengah, Rabu (29/04/2020).
Bupati Loteng Suhaili FT berpesan kepada Klaster Gowa yang telah selesai melakukan Karantina untuk tetap menjaga kesehatan diri , keluarga dan masyarakat, sehingga terhindar dari Virus Corona.
”Saudara–saudara (klaster gowa) sekarang menjadi duta–duta terdepan untuk menyadarkan masyarakat, terlebih lagi saat ini masih banyak masyarakat yang belum sadar akan bahaya Covid-19,” sebutnya.
H. Moh Suhaili juga meminta kepada para Klaster Gowa untuk menularkan cara pencegahan penularan Virus Corona kepada masyarakat, dan menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan Covid-19.
”Pengalaman selama menjalani Karantina bisa diceritakan kepada masyarakat, keluarga dan kerabat demi kesehatan kita bersama.
Sampaikan kepada masyarakat bagaimana cara menjaga kesehatan dan kebersihan, menjaga jarak, menghindari tempat – tempat keramaian, mengurangi kegiatan berkumpul dengan jumlah banyak, rajin mencuci tangan, mengenakan Masker saat beraktivitas di luar rumah,” pesannya.
Sementara itu, perwakilan dari Klaster Gowa yakni H. Muhamad Labaik mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Lombok Tengah yang telah memberikan pelayanan kesehatan dan aktivitas Karantina yang memadai.
”Diawal–awal banyak yang takut dengan kami, Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Pemkab Lombok Tengah yang langsung membawa kami untuk menjalani Karantina.
“Awalnya kami merasa was-was, takut, cemas dan Gelisah, namun setelah kami menjalani Karantina dengan hasil Swab Negatif, kami jadi tenang, terlebih lagi selama di Karantina kami bertemu dengan teman – teman seperjuangan,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan puisi yang ditujukan kepada Pemkab Lombok Tengah selaku Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
” Kalau ada sumur diladang, boleh kita menumpang mandi. Kalau ada Jarum yang patah, jangan simpan didalam peti, kalau ada Jemaah yang salah keterangan sehat dan surat keterangan telah selesai melaksanakan Karantina,” ucapnya.
Selanjutnya Bupati Lombok Tengah, H. Moh Suhaili FT, SH menyerahkan bantuan Paket Sembako dan Surat keterangan selesai karantina kepada para eks Klaster Gowa.
Hadir dalam acara pelepasan tersebut, Bupati Lombok Tengah, Ketua DPRD Lombok Tengah, M. Tauhid, Kapolres Lombok Tengah, AKBP Budi Santosa, Kasdim 1620/Loteng Mayor Inf Dian Aksmiyandita dan Sekda Lombok Tengah, Dr. H. Nursiah serta sejumlah pejabat Lingkup Pemkab Lombok Tengah. (ME.1)
